Sidikalang- Dairi Pers : Suasana pesta penikahan Laudia Sintia Maha dan Chadra Tairgan di Jambur Lau Pangi Pasir Tengah. Kecamatana Tanah Pinem Dairi sabtu (19/10/2024) berubah meriah. Betapa tidak rombongan Tim Danjor Bintang yang sengaja hadir untuk menyaksikan peristiwa sacral itu justru disambut salam tiga jari keluarga pengantin. Azhar Bintang terlihat terharu dengan respon keluarga pengantin dan ratusan warga yang akan mengikuti pesta adat tersebut.
Sejumlah Tokoh dan tim pemenangan Cawabup AzharBintang terlihat mengawal Cawabup yang diusung partai Gerindra dan Nasdem tersebut. Terlihat Tokoh Rusin Bancin serta sejumlah OKP pendukung Danjor Bintang diantaranya PKN, Gema Sicike Cike, Himpak, dan MPI turut mendampingi cawabup tersebut..
Azhar Bintang yang didaulat tuan rumah memberikan sambutan menyebutkan selamat menempuh hIdup baru dan selamat menjalankan pesta adat. Semoga lancar hingga selesainya. Kehadirannya Bersama tim karena undangan ahli bait dinilai sangat berharga. Azhar juga menyampaikan salam Pak Danjor Nababan yang seyogianya hadir Bersama . Namun karena demikian kesibukan jelang pilkada maka mereka harus berbagi tempat menyapa warga Dairi.
Dalam acara bahagia itu terlihat rombongan Tim Cawabup Azhar Bintang diberikan kesmepatan untuk menari adat Karo sembari memberikan selamat kepada pengantin yang baru menyelesaikan pemberkatan dari gereja sebelum memasuki rangkain pesta adat.
Sementara itu hadirnya Tim Cawabup nomor urut 3 itu langsung menjadi pusat perbincangan para warga yang berpesta. Mereka sedikit berbisik menyebut Danjor Bintang. Beberapa warga yang tengah berpesta juga mengajak cawabup ini berfoto untuk diabadikan dalam ponsel.
Indra Nasution yang turut dalam rombongan menyebutkan kondisi jalan Sidikalang- Tanah Pinem lancer namun jalan menuju desa Pasir tengah banyak terjadi lonsoran longsoran kecil. Jalan sudah lancer meski banyak longsoran ekcil namun tidak sampai menganggu transportasi, jelas Indra.
Dikatakan jalan Bersama Tim Azhar Bintang banyak uniknya karena kadang bisa tiba tiba berhenti di pinggir jalan karena sudah ditunggu rekannya di warung. Terkadang tiba tiba berhenti hanya untuk menyapa teman dan rekannya yang ada diwarung . Hingga hari ini sambutan warga setiap kami jalan selalu positif. Bahkan bukan satu dua lagi yang memaksakan harus makan dulu sebelum melanjutkan perjalanan, terang Nasution. (hen)
+ There are no comments
Add yours