19 Titik Longsor Hingga Operator Loader Pemkab Dairi Tewas

Estimated read time 2 min read

Sidiklang- Dairi Pers : Hujan yang mengguyur Dairi telah membuat sejumlah lokasi titik bencana dan banjir terjadi di Dairi khususnya daerah Tanah pinem Dairi.  Manontong Lumbangaol seorang ASN yang bertugas sebagai operator alat berat loader milik dinas PUTR Dairi harus meregang nyawa saat membersihkan titik  bencana di desa Lau Primbon , Kecamatan Tanah Pinem selasa (14/11/2023) sekira pukul 08.30 WIB.  Pria malang itu tewas setelah tersengat aliran listrik tegangan tinggi yang mengenai body loadernya.

Informasi yang diterima Dairi Pers menyebutkan akibat intensitas hujan yang tinggi setidaknya ada 19 titik longsor yang terjadi . Badan jalan yang amblas hingga badan jalan yang tertutup longsor.  19 titik lonsoran itu  terjadi di 13 kecamatan . Namun di kecamatan Tanah Pinem menjadi kecamatan terbanyak titik bencana  longsor dan yakni jalan putus total  menuju desa lau Primbon , Kuta gamber dan Kempawa.

Untuk daerah sumbul badan jalan propinsi  tertimpa longsoran batu dan kayu di pinggir jalan. Sejumlah jalan untuk menghubungkan desa menjadi tidak dapat dilalui.

Sementara itu banjir lae renun harus dirasakan warag pinggiran lae renun seperti desa Lau Renun dan Lau Njuhar. Sejumlah rumah penduduk terendam air yang meluap. Meski tidak ada Korban jiwa dalam peristiwa ini namun disebutkan tingginya debit air disebabkan intensitas hujan deras yang terjadi sejak pertengahan oktober silam.

Di desa Lau Njuhar 1 Tanah Pinem sejumlah rumah penduduk  terendam banjir luapan sungai renun. Searang penduduk Agus Maha harus berpindah meninggalkan rumahnya Karena banjir menggenangi rumahnya hingga setengah meter.

Semenetara itu Manontong Lumbangaol seorang ASN yang bertugas di Pemkab Dairi tewas selasa (14/11/223) saat membersihkan longsor di desa lau Primbon, Tanah Pinem. Informasinya korban Manontong mengoperasikan alat beratnya jenis loader untuk membersihkan longsoran jalan di desa Lau primbon.

Setahu bagaimana saat korban bekerja dengan alat beratnya diduga body alat beratnya menyentuh kabel listrik tegangaan tinggi yang mengakibatkan korban langsung tersengat listrik.

Waraga desa yang menyaksikan persitiwa tragis itu berupaya melarikan korban ke puskesmas terdekat. Namun disebutkan kalau operator alat berat tersebut sudah meninggal dunia saat tiba di puskesmas.  (Sikap Ginting)

Anda Mungkin Suka

Berita Lain

+ There are no comments

Add yours