Antrean Panjang Dampak Kelangkaan BBM, Pertamina Tambah Kuota

Estimated read time 2 min read

Sidikalang- Dairi Pers : Pemerintah Kabupaten Dairi telah mengajukan permohonan penambahan kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) kepada Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I, Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) beberapa hari lalu, menyusul terjadinya antrean panjang dan keterbatasan pasokan BBM di seluruh SPBU dan Pertashop di Kabupaten Dairi dalam lebih dari sepekan terakhir.

Bupati Dairi, melalui Sekretaris Daerah, Charles Bantjin, Senin (8/12/2025) menjelaskan bahwa, Pertamina sudah merespon hal tersebut dan akan meningkatkan pasokan BBM ke seluruh SPBU di Kabupaten Dairi.

Disampaikan, sebelumnya, pasokan rata-rata per SPBU di Dairi hanya 8 Kiloliter (KL) Pertalite dan 8 KL Biosolar. Kini total pasokan akan di tingkatkan menjadi 56 KL Pertalite dan 56 KL Biosolar untuk seluruh SPBU yang ada.

“Berdasarkan kebutuhan daerah, pasokan ideal harian sebesar 72 KL untuk Pertalite dan 48 KL untuk Biosolar. Dengan peningkatan ini, kebutuhan Biosolar dinilai telah mencukupi, sementara kebutuhan Pertalite masih perlu ditambah agar aktivitas masyarakat dapat kembali berjalan normal,”kata Charles.

“Normalisasi penyaluran BBM telah dimulai dan akan terus ditingkatkan secara bertahap. Pemerintah Kabupaten Dairi berharap Pertamina dapat melakukan penambahan pasokan secara berkelanjutan, khususnya dalam menghadapi puncak arus Nataru,” jelas Charles.

Disampaikan, Pemerintah Kabupaten Dairi bersama pengelola SPBU dan Pertashop akan terus meningkatkan koordinasi dan pengawasan di lapangan untuk memastikan penyaluran BBM berjalan lancar, tepat sasaran, dan tidak terjadi penyimpangan selama proses pemulihan. (Red)

Anda Mungkin Suka

Berita Lain

+ There are no comments

Add yours