Tanah Pinem- Dairi Pers : Hujan berkepanjangan yang mengguyur sejumlah desa di kecamatan Tanah Pinem, Dairi membuat hampir semua jalan di tiga desa yakni Lau Njuhar, Liang Jering Hingga Alur Subur hancur. Bahkan disejumlah titik tidak dapat lagi dilalui kendaraan karena kerusakannya cukup parah kamis (19/10/2023).
Pantauan Wartawan media ini jalan yang menghubungkan tiga desa yakni Lau Njuhar, Liang Jering Hingga Alur Subur rusak hingga sulit dilalui usai hujan deras yang terjadi tiap hari. Intensitas hujan tingi dengan volume besar itu membuat air memasuki badan jalan hingga menjadikannya mirip sungai kecil dan terus menggerus badan jalan.
Jalan di daerah ini sebelumnya sudah pengaspalan namun di beberapa jalur memang masih hanya perkerasan dan tanah. Kondisi itu membuat air hujan dengan mudah merusak fasilitas umum tersebut.
Warga berharap Bupati Dairi kembali memperhatikan kondisi fasilitas umum rakyat ini. “ Memang sudah sering BPBD Dairi memperbaiki jalan kami ini. Kalau rusak memang langsung diturunkan alat berat meratakan. Dan itu sudah bertahun tahun. Untuk kali ini dimohon lagi kebijakan Bupati setidaknya meratakan agar kami warga ini bisa melintas. Ini bulan bulan terakhir pak Bupati menjabat. Jadi tidak berlebihan kami berharap ada kenangan manis jalan kami ini diperbaiki” sebut S .Ginting.
Dikatakannya kadang warga merasa diperlakukan tidak adil. Karena dari dulu hingga kini kondisi jalan di tiga desa itu terus terusan tidak pernah beres. Bupati berganti, dewan berganti nasib kami sama saja. Selalu korban janji, tambahnya
Warga menyebutkan meski kondisi jalan sedemikian parah namun hampir tiap hari ada saja caleg yang memasuki desa mereka untuk meraih simpati warga dengan menjanjikan akan memperbaiki jalan tersebut kalau warga memilih mereka nanti. “ Tiap hari datang, silih berganti dengan janji janji kalau warga memilihnya maka jalan dijamin mulus dengan aspal saat dia duduk. Membosankan dan lagu lama dikiranya kita rakyat ini bodoh ” sebut Ginting kesal (Gin)
+ There are no comments
Add yours