Pj. Bupati Dairi Apresiasi Berita Dugaan Potensi Korupsi Bagian Umum

Estimated read time 2 min read

Sidikalang- Dairi Pers : PJ Bupati Dairi Surung Charles Bantjin mengapresiasi pemberitaan dugaan potensi korupsi di bagian umum setda Dairi yang dimuat media ini kemarin. “ Terimakasih infonya y bos “ jawabnya melalui pesan Whattapp usai link pemberitaan dikirimkan media ini. Pemberitaan dimaksud potensi dugaan korupsi dalam pengelolaan anggaran bagian umum setda Dairi khususnya dalam acara open house pemkab Dairi pada 13 januari silam.

Pemberitaan potnesi dugaan korupsi pada bagian umum setda Dairi yang dimuat media ini dengan judul “Bagian Umum Setda Dairi Artis Lokal Rp. 108  Juta Bayar Rp. 500 Teken Kwitansi Kosong “ yang dimuat  senin (10/1 2025) itu mendapat respon positif PJ Bupati Dairi Charles Bantjin melalui pesan what appnya dengan ucapan terimakaih atas info tersebut. Media ini juga menyampaikan masih ada 4 item lagi yang sudah pulbaket yang nantinya akan diberitakan dan linknya akan dikirimkan ke PJ Bupati juga mendapat jawaban psotif dengan kalimat “ iya Bosque”.

Sebagaimana diketahui praktek dugaan korupsi yang terjadi di bagian umum setda Dairi sekaitan dnegan open house 13 januari 2025 muncul sejumlah anggaran yang diperkirakan sangat tidak lajim.

Dairi Pers yang mendapat informasi akan besaran biaya yang dikeluarkan secretariat pemkab Dairi untuk pesta tersebut sangat mencengangkan Untuk biaya makan jamuan prasmanan terdapat dua item yakni Rp. 385.000.000 dan item ke dua makan jamuan prasmanan sebesar Rp 262.000.000 .untuk biaya sound system juga gila gilaan sebesar Rp. 135.000.000.

Sementara itu Dairi Pers menelusuri anehnya anggaran ini hingga pada tiga item biaya untuk artis local yakni biaya artis local sebesar Rp. 42.000.000 , Artis local Rp. 18.000.000. dan artis lokal  Rp. 48.000.000 sehingga totalnya Rp. 108.000.000.

artis yang tampil dalam acara open house yang digelar pemkab Dairi itu mengakui kalau hanya  diberikan uang Rp. 500.000 saat tampil. Caranya disuruh menghadap staf bagian umum setda Dairi . Saat itu diberikan Rp. 500.000 yang menurut artis local ini sebagai honornya. Namun dirinya disuguhi kwitansi lengkap meterai untuk ditandatangani. Namun kwitansi tidak dilengkapi dengan nominal jumlah. Staf sendiri mengakui kalau metode kwintansi kosong itu atas perintah kabag Umum setda Dairi Wanri Berutu.

Bukan hanya itu saja sejumlah anggaran yang sebenarnya perlu mendapat klarifikasi kabag umum setda Dairi Wanri Berutu seperti sewa tutup kursi sebesar Rp. 17 juta akhirnya “liar” karena enggan memberikan keterangan.

Beberapa kali media ini mencoba meminta klarifi8kasi kabag Umum setda Dairi akan sejumlah anggaran yang dikelolanya selalu tidak pernah digubris.  Mohon waktu unutk konfrimasi akan anggaran yang dikelolalnya juga tidak ditanggapi meski pesannya dibaca (Hen)

Anda Mungkin Suka

Berita Lain

+ There are no comments

Add yours