Sidikalang- Dairi Pers : Sudah dua hari dua malam 8 truk pengangkut jagung tanah pinem menonngok di Lau Njuhar, Tanah Pinem Dairi. Penyebabnya satu unit loader milik pemkab Dairi yang tengah memperbaiki jalanan rusak . 8 Truk yang bermuatan jagung dan sawit mulai membusuk. Warga juga harus berjalan kaki karena sepeda motor saja sulit lewat Rabu (8/1/2025)
Sikap Ginting wartawan Dairi Pers Tanah Pinem menyebutkan satu unit loader itu tengah mengerjakan bahu jalan yang rusak memasuki desa Lau Njuhar. Namun diketahui tiba tiba alat berat tersebut rusak dan tidak dapat bergerak lagi. Posisi yang tengah berada persis ditengah jalan membuat kendaraan tidak dapat melintas lagi.
Disebutkan pompa oli loader rusak sehingga alat berat tidak dapat menyalakan mesin lagi. Kerusakan terjadi sekitar dua hari silam . Seyogianya alat berat tersebut untuk perbaikan jalan menuju desa Lau Njuhar yang rusak parah akibat longsor selama musim hujan desember silam.
Dikatakan sudah dua hari dua malam truk pengangkut jagung dan sawit tidak bisa bergerak. Sementara jalan tersebut satu satunya menuju lau baleng.dari desa Lau Njuhar. Supir truk mengaku kalau kini jagung mulai membusuk karena bertumpuk dan berada dalam karung.
Sementara jalur ini merupakan jalan satu satunya menuju Lau Baleng . Kerusakan yang terjadi cukup parah dimana sepeda motor saja sulit untuk melintas. Hujan yang berkepanjangan telah membuat jalur tersebut rusak parah.
Warga setempat meminta pemkab Dairi yakni PUTR dan BPBD cepat tanggap untuk mengatasi masalah alat berat yang hingga kini “tertonggok” di badan jalan. Kondisi jalan licin dan berlumpur karena hingga berita ini diturunkan hujan masih sering berlangsung di daerah tersebut. (Sikap Ginting)
+ There are no comments
Add yours